Langsung ke konten utama

ACEH.03.00069 KOK NYARIS...

     

 Kihajar STEM 2021 tahap Basic telah berlalu tetapi masih menyisakan cerita hangat dan mendebaran bagi Tim "jagoan" nomor 1Gen KiHajar asal SMAN Unggul Bener Meriah ini. Bagaimana tidak? 3 peserta didik yang berjuluk Tim ACEH.03.00069 dalam 2 kali latihan soal, yaitu 3 dan 4 yg difasilitasi oleh kemdikbud selalu mendominasi rekan-rekannya dari tim SMAN Unggul Bener Meriah lainnya. Bahkan pada latihan 4, Tim yang dihuni 3 gadis smart (Della Puspita, Etsy Nuansa Rochani, dan Elvia Nurul Apriliani) ini mencapai nilai sempurna, yaitu 100 yang artinya semua soal mereka jawab dengan benar. Gile bener. 

Tak ayal lagi, sangat wajar kiranya SMAN Unggul Bener Meriah  menggantungkan harapan lolos pada mereka. Untuk lolos paling tdk harus menempati posisi 20 tim terbaik se Aceh. Apalagi mereka dibimbing oleh guru bertangan dingin. Siapa lagi coba?  ya Ibu Milah Fitri.

    Tapi nyatanya di pertandingan sebenarnya, 27/6/2021 kemarin bersaing dengan 400 tim lainnya se Aceh, ada kegalauan di hati kami. Salah satu anggota tim ACEH.03.00069, sang penakluk Matematika, Juara mapel matematika, juara KSN Matematika pulang kampung ke Jawa. Otomatis Etsy dan 2 teman anggota tim lainnya di Bener Meriah saling berkomunikasi via WA. Sungguh mengenaskan tim ini secara penampakan. Kami sudah punya firasat dan punya kegalauan tersendiri tim ini sulit lolos dengan kondisi tidak ideal seperti ini.

       Tim ini akhirnya menyelesaikan kuis dengan waktu 1 jam lewat 06 menit tambah beberapa detik. Mereka bilang nilainya 65. Waduh.... Apa mungkin mereka lolos dengan nilai 65 di Aceh? Ini Aceh. Ada SMAN Modal Bangsa Banda Aceh. Sementara lewat grup WA, tim lain melaporkan nilai tertinggi hanya 60. Tidak ada yang 65 atau 70. Rasa galauku dari tadi pagi sampai sekarang malah menjadi-jadi. 

      Malamnya dengan perasaan deg-degan kubuka link pengumuman hasilnya. Peringkat 1 modal bangsa nilai 75, 2, modal bangsa, dst.. mana nih SMAN Unggul Bener Meriah atau Tim ACEH.03.00069? ternyata mereka ada di Peringkat akhir batas lolos, yaitu 20 nilai 65. Alhamdulillah. Kuucapkan selamat kepada mereka dan guru pembimbingnya via WA. Hampir saja tim ini terpeleset. Banyak tim dgn nilai 65, tetapi tim ACEH.03.00069 waktu menyelesaikan soal lebih sedikit alias lebih cepat. Ada 3 tim lainnya asal Bener Meriah yang lolos. 

Aduh untung saja lolos mereka.. kalo tdk? Mau dibawa kemana "hubungan kita" eh .. muka ini.

Pondok Baru, 29/6/2021




Komentar

Postingan populer dari blog ini

KELAS 12. MAKSIMALKAN DIRI KALIAN...

 Hal ini diungkapkan oleh Ibu Nursabah pada amanat pembina upacara pada Upacara Bendera, Senin, 22 Februari 2021 di Lapangan Upacara SMAN Unggul Bener Meriah. "Selama ini kalian telah menimba ilmu di SMAN Unggul, maka posisikan diri kalian di tempat yang pantas". Kata Ibu guru yang mengajar mata pelajaran Bahasa Arab ini." Setiap diri kalian memikul nama Unggul Bener Meriah, oleh sebab itu kalian harus memiliki ilmu dan memberi contoh kepada adik-adik kalian di kela 10 dan kelas 11." Tegas ibu yang juga merupakan pembina pramuka SMAN Unggul  Bener Meriah ini.       Ibu Nursabah juga mengutip sebuah hadist. " Man aroda dunya fa’alaihi bil‘ilmi,Man arodal akhiroh fa’alaihi bil‘ilmi, Wa man aroda humaa fa’alaihi bil‘ilmi.  Artinya: Barang siapa ingin memperoleh kebahagiaan hidup di dunia harus dengan ilmu dan barang siapa ingin memperoleh kebahagiaan akhirat harus dengan ilmu dan barang siapa ingin memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat harus dengan ...

"SLOWLY BUT SURE, GAME ONLINE MEMBUNUH MASA DEPAN"

Bapak Surya Darma Ubin, pembina upacara, Senin, 26/1/2021       Demikian diungkapkan oleh Bapak Surya Darma Putra dalam amanatnya sebagai pembina upacara bendera, Senin, 25 Januari 2021 di Lapangan Terpadu SMAN Unggul Binaan Bener Meriah atau dikenal dengan nama UBIN. "Dibunuh pelan-pelan. Mula-mula diberi sedekah Chip. Setelah ketagihan baru membeli dan tidak dapat berhenti lagi". Terang Bapak Wakil Kurikulum Ubin itu. Pak Surya menganalogikan Miras, Ganja, Sabu dengan game online yang tengah trend sekarang ini. "Zaman berulang dengan bentuk yang lain. Firaun berulang. Game itu Firaun. Pada zaman Firaun orang yang tidak disenangi langsung dibunuh olehnya. Tetapi kalau Game Online dibunuh pelan-pelan". Imbuhnya tegas.           Pak Surya juga mengaitkan semangat dan kedisiplinan siswa dalam menuntut ilmu pengetahuan. "Siswa yang kecanduan game online jam sembilan pagi sudah menguap rupanya tidurnya jam 4 pagi". Terangnya. Bapak Surya mengajak...