Langsung ke konten utama

WASPADA COVID DAN TERTIB BERLALU LINTAS


Kasatlantas Polres BM, Bapak Aiyub sedang memberi kata dan amanat 

            Hal ini disampaikan oleh Kasatlantas Polres Bener Meriah, Bapak Aiyub dalam pengarahan selaku pembina atau Irup upacara bendera di SMAN Unggul Binaan (Ubin) Bener Meriah (BM), Senin, 11/12/2020. Bapak yang sebelumnya bertugas di Kota Langsa selanjutnya mengatakan bahwa tetap melaksanakan prokes terutama memakai masker. Bapak Aiyub juga mengatakan waspada terhadap Virus Covid varian baru yang kabarnya jauh lebih berbahaya. 

            Bapak Aiyub yang kelahiran Bireuen dan baru empat bulan menjabat sebagai Kasatlantas Polres Bener Meriah juga mengingatkan kepada seluruh siswa Ubin untuk tertib berlalu lintas dan wajib memakai helm. "Wajib pakai helm, walaupun belum punya SIM" ujarnya. "Jangan sampai ada siswa SMAN Unggul yang terkena razia. Siswa Unggul harus memberi contoh" tambahnya.

          Bapak Aiyub juga mengingatkan "Janji Siswa" yang sebelumnya diikrarkan oleh seluruh siswa yang diantaranya berisi kalimat "patuh kepada orang tua dan guru" dan ikrar lainnya. "Coba kalian laksanakan janji siswa tadi dalam kehidupan sehari-hari. Itu bagus "katanya. "Amalkan dan laksanakan. "tegasnya.

Beliau juga memuji pelaksanaan upacara bendera pagi ini yang berlangsung khidmat dan lancar. Sebelumnya Bapak dua anak ini sudah mengetahui dari kepala Ubin bahwasanya semenjak pandemi dulu Ubin tidak pernah lagi melaksanakan kegiatan upacara bendera setiap senin dan diganti dengan siswa langsung belajar di kelas atau kegiatan apel diluar lapangan. Jadi ini adalah upacara bendera pertama di era masih pandemi. 

Pante Raya, 11012021


    Galeri Foto




Komentar

Postingan populer dari blog ini

ACEH.03.00069 KOK NYARIS...

       Kihajar STEM 2021 tahap Basic telah berlalu tetapi masih menyisakan cerita hangat dan mendebaran bagi Tim "jagoan" nomor 1Gen KiHajar asal SMAN Unggul Bener Meriah ini. Bagaimana tidak? 3 peserta didik yang berjuluk Tim ACEH.03.00069 dalam 2 kali latihan soal, yaitu 3 dan 4 yg difasilitasi oleh kemdikbud selalu mendominasi rekan-rekannya dari tim SMAN Unggul Bener Meriah lainnya. Bahkan pada latihan 4, Tim yang dihuni 3 gadis smart (Della Puspita, Etsy Nuansa Rochani, dan Elvia Nurul Apriliani) ini mencapai nilai sempurna, yaitu 100 yang artinya semua soal mereka jawab dengan benar. Gile bener.  Tak ayal lagi, sangat wajar kiranya SMAN Unggul Bener Meriah  menggantungkan harapan lolos pada mereka. Untuk lolos paling tdk harus menempati posisi 20 tim terbaik se Aceh. Apalagi mereka dibimbing oleh guru bertangan dingin. Siapa lagi coba?  ya Ibu Milah Fitri.     Tapi nyatanya di pertandingan sebenarnya, 27/6/2021 kemarin bersaing dengan 4...

KELAS 12. MAKSIMALKAN DIRI KALIAN...

 Hal ini diungkapkan oleh Ibu Nursabah pada amanat pembina upacara pada Upacara Bendera, Senin, 22 Februari 2021 di Lapangan Upacara SMAN Unggul Bener Meriah. "Selama ini kalian telah menimba ilmu di SMAN Unggul, maka posisikan diri kalian di tempat yang pantas". Kata Ibu guru yang mengajar mata pelajaran Bahasa Arab ini." Setiap diri kalian memikul nama Unggul Bener Meriah, oleh sebab itu kalian harus memiliki ilmu dan memberi contoh kepada adik-adik kalian di kela 10 dan kelas 11." Tegas ibu yang juga merupakan pembina pramuka SMAN Unggul  Bener Meriah ini.       Ibu Nursabah juga mengutip sebuah hadist. " Man aroda dunya fa’alaihi bil‘ilmi,Man arodal akhiroh fa’alaihi bil‘ilmi, Wa man aroda humaa fa’alaihi bil‘ilmi.  Artinya: Barang siapa ingin memperoleh kebahagiaan hidup di dunia harus dengan ilmu dan barang siapa ingin memperoleh kebahagiaan akhirat harus dengan ilmu dan barang siapa ingin memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat harus dengan ...

"SLOWLY BUT SURE, GAME ONLINE MEMBUNUH MASA DEPAN"

Bapak Surya Darma Ubin, pembina upacara, Senin, 26/1/2021       Demikian diungkapkan oleh Bapak Surya Darma Putra dalam amanatnya sebagai pembina upacara bendera, Senin, 25 Januari 2021 di Lapangan Terpadu SMAN Unggul Binaan Bener Meriah atau dikenal dengan nama UBIN. "Dibunuh pelan-pelan. Mula-mula diberi sedekah Chip. Setelah ketagihan baru membeli dan tidak dapat berhenti lagi". Terang Bapak Wakil Kurikulum Ubin itu. Pak Surya menganalogikan Miras, Ganja, Sabu dengan game online yang tengah trend sekarang ini. "Zaman berulang dengan bentuk yang lain. Firaun berulang. Game itu Firaun. Pada zaman Firaun orang yang tidak disenangi langsung dibunuh olehnya. Tetapi kalau Game Online dibunuh pelan-pelan". Imbuhnya tegas.           Pak Surya juga mengaitkan semangat dan kedisiplinan siswa dalam menuntut ilmu pengetahuan. "Siswa yang kecanduan game online jam sembilan pagi sudah menguap rupanya tidurnya jam 4 pagi". Terangnya. Bapak Surya mengajak...